Welcome To Ulat Boeloe Community

22 Juli 2009

Tips dan Triks memilih Memory

Memory
Memory atau ram (random access memory) dalam komputer merupakan tempat penyimpanan data sementara sebelum diproses oleh prosesor. Sehingga perputaran didalam ram sangat cepat. Kapasitas ram sangat mempengaruhi kecepatan komputasi sebuah CPU. Semakin besar kapasitas ram maka semakin besar data yang dapat ditampung, sehingga semakin cepat data tersebut diolah oleh prosesor.
Hal-hal yang diperhatikan dalam memilih ram :
a. chipset
Dalam sebuah terdapat sebuah chipset. Ada ram yang menggunaka 8 chipset dan ada juga yang 16 chipset yang terdapat kedua sisi. Untuk memory yang memiliki kinerja yang sangat bagus biasanya memiliki chipset micron dan yang lain adalah samsung. Tetapi chipset micron bisa dibilang kelas satu.
b. PCB
Sama dengan mainboard, pilihlah memory yang memiliki PCB 8 layer karena memiliki durabilitas yang bagus.
c.heatspreader
Hearspreader atau populer disebut dengan sebutan “baju zirah” terdapat pada memory highend. Fungsinya untuk merendam panas yang dihasilkan oleh memory tersebut.
d.timing
Pada ram terdapat istilah timing. Semakin kecil timing ram makasemakin cepat perputaran data pada ram. Angka latency yang kecil disebut dengan timing ketat ( tight). Timing yang ketat berarti bus –nya semakin kecil sehingga perputaran data semakin cepat, akibatnya semakin rentan terhadap error. Untuk mencegah hal ini kecepatan memori diturunkan.
Beberapa Timing Memory Utama sebagai berikut :

CAS (tcl) timing: CAS (column Address Strobe/Colum Addres Select)
Ini adalah pengontrol waktu perputaran saat pengiriman data pembacaan-perintah sampai pembacaan waktu tersebut berlangsung. Waktu dari awal CAS bisa disebut Latency. Semakin rendah nilai ini , berarti proses semakin cepat dan kinerjanya semakin tinggi. Jadi CAS latency merupakan waktu penundaan dalam perputaran waktu antara pengiriman perintah pembacaan samapai data pembacaan pertama itu terkirim ke output. Bagian ini adalah yang terpenting dan yan gpaling menentukan kecepatan akses memori. Contoh 5-5-6-16, angka “5” adalah cas timing

Trcd timing : ras to cas delay ( row address strobe/select to column address strobe/select).
Ini adalah waktu penundaan perintah yang aktif hingga siap untuk dilakukan proses pembacaan/penulisan. Contoh 5-5-6-15, angka “5” adalah trcd timing.

Trp timing : row precharge time
Ini adalah waktu minimum yang digunakan antara perintah yang aktif ke proses pembacaan/ penulisan data pada keping memori berikutnya pada memory module. Contoh 5-5-6-15. angka 6 adalah trp timing.

Tras timing : min ras active time
Ini adalah waktu pengaktifan dan pengnonaktifkan perintah masing-masing baris memory sampai berakhirnya batas waktu tras yang ditetapkan. Semakin rendah, kinerjanya semakin cepat. Namun bila terlalu cepat data yang dipindahkan belum tentu terselesaikan semua, sehingga bisa mengakibatkan proses tidak sempurna dan data terkorupsi. Untuk penghitungan angka tRAS yang optimal adalah tRAS = tCL + iRCD + tRP, dengan konfigurasi plus/minus 1 angka tersebut. Contoh (5+5+6=16). Jadi angka tRAS yang diambil 15,16 atau 17. pada spesifikasi 5-5-6-15, angka “15” adalah tRAS timing.

Timing lainnya adalah sebagai berikut :
tWR- Write Recovery Time
tWR adalah waktu yang diperlukan unutk proses penulisan data dengan persiapan data untuk perintah selanjutnya. tWR diperlukan untuk memastikan semua data di buffer penulisan dapat tertulis dengan aman dan sempurna di chip memori.
tRas-Row Active Time
tRas adalah waktu yang diperlukan untuk proses tampungan perintah aktif yang akan dilaksanakan (bank active command) ke masuknya perintah tersebut ke perintah yang akan siap dikerjakan (prechange command)
tRC-Row Cycle Time
tRC adalah waktu interval minimal perintah aktif yang telah terlaksana pada keping atau bank yang sama. tRC = tRAS + tRP
tRP-Row Prechange time
trp adalah waktu yang diperlukan untuk proses perintah yang siap dilaksanakan (prechange command) ke perintah aktif (active command). Pada waktu ini keping/bank memory telah aktif.
tRRD- Row Active to Row Active Delay
tRRD adalah interval minimal antara perintah yang telah aktif ke proses yang akan dieksekusi dikeping/bank selanjutnya.
tCCD- Column Addres to Column Address Delay
tCCD adalah waktu tunda untuk pengaturan perintah masing-masing column address.
tRD-Active to Read Delay.
tRD adalah penundaan waktu yang diperlukan untuk proses perintah yang telah aktif ke perintah baca.
tWTR-Internal Write to Read Command Delay
tWTR adalah waktu tunda untuk proses penulisan di keping memori ke proses perintah pembacaan data yang telah dituliskan tersebut.
tRDA- Read Delay Adjust
tRDA adalah pengaturan waktu tunda untuk proses pembacaan data di memori.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

MAAF BLOG KAMI MASIH DALAM TAHAP RENOVASI